. Profil K-LINK . Keunggulan K-LINk . Marketing Plan . Cara Bergabung . Kisah Sukses . Profil Kami .
MARKETING PLAN BISNIS K-LINK
Tiga hal penting yang Anda dapatkan dari Peluang Bisnis K-Link :
SEHAT > Kesehatan Anda dan Keluarga
UANG > Kebebasan Finansial
WAKTU > Kebebasan Waktu
IKHTISAR BISNIS
Saatnya mengubah konsumsi produk kesehatan bulanan Anda menjadi bisnis yang menguntungkan melalui pengaruh bisnis jaringan.
Bagaimana Anda Bergabung Member K-Link ?
Untuk bergabung bersama K-Link anda memerlukan sponsor, yaitu orang yang memperkenalkan dan mengajak anda bergabung bersama K-Link baik teman atau saudara ataupun orang lain.
Keunikan Rancangan Pemasaran K-Link :
-
Pembayaran sebanyak 74% dari nilai bonus (BV)
-
Kenaikan peringkat yang mudah
-
Kuota yang rendah (pengurangan kuota berdasarkan peringkat
-
Bonus Kepemimpinan dinikmati hingga 27 level (menggunakan sistem perpaduan)
-
Sistem Akumulasi (tanpa batas waktu)
-
Tidak ada penurunan peringkat
-
Pembagian keuntungan untuk semua level (tidak ada perselisihan dikalangan usahawan
-
Tanpa ada tekanan
-
Sistem pembagian keuntungan Global
-
Bisnis yang bisa diwariskan
K-Link dalam memberikan bonus kepada distributornya membagi dalam 2 Plan yaitu Plan A, dan Plan B, dimana Bagi yang memperoleh Plan B otomatis juga memperoleh Bonus di Plan A .
Selain Bonus Plan A dan Plan B, K-Link juga memberikan harga diskon khusus bagi distributornya yaitu :
KEUNTUNGAN LANGSUNG ± 20%
MARKETING PLAN
PLAN A | 74 % | PLAN B | 72 % |
KEUNTUNGAN PENJUALAN LANGSUNG 20 % | |||
1. Bonus Pengembangan | 28 % | 1. Dynamic Fund | 9 % |
-
9 dari 10 Bonus Penghasilan Plan A adalah Penghasilan Global
-
2 dari 4 Bonus Penghasilan Plan B adalah Penghasilan Global
JENJANG KARIER DI K-LINK
BONUS | JENJANG KARIR | SYARAT |
3 % | Member | Akumulasi PGBV 100 BV |
. Profil K-LINK . Keunggulan K-LINk . Marketing Plan . Cara Bergabung . Kisah Sukses . Profil Kami .
KEUNGGULAN K - LINK | |
1. | Hitungan Omset Diakumulasi (Tidak Hangus) |
| Omset Anda dan group Anda diakumulasi sejak bergabung, dan jadi dasar penentuan peringkat & reward. Di K-LINK tidak mensyaratkan Distributor untuk memenuhi omset tertentudalam beberapa bulan.Tidak menggunakan system omset yang dihanguskan ( memulai dari Nol kembali) di bulan berikutnya |
2. | Tidak Ada turun peringkat |
| Peringkat ditentukan berdasarkan akumulasi omset group, sehingga tidak ada istilah turun peringkat. |
3. | Bonus Uang Mewah |
| Bonus benar-benar Spektakuler K-LINK tidak membatasi bonus anda, semua bonus berupa uang kecuali berlibur keluar negeri. Dengan uang tersebut terserah anda mau diapakan, mau beli rumah, mobil, menikah, dll semua terserah anda. |
4. | PLAN A DAN PLAN B, Marketing Plan yang unik |
| Disini anda seperti bekerja pada 2 perusahan sekaligus, anda akan mendapatkan 2 pilihan ikut PLAN A atau PLAN B, semua terserah pada keputusan anda. Bila anda menginginkan bonus yang besar K-LINK menyediakan PLAN B |
5. | Bonus Sharing Internasional |
| Pada saat anda memutuskan bergabung anda sudah dapat menikmati bonus Internasional, diantaranya Dynamic Fund, dll tidak seperti ditempat lain yang mengharuskan anda mencapai peringkat puncak baru mendapatkan bonus Internasional |
6. | Keanggotaan Dapat Diwariskan |
| Keanggotaan dapat diwariskan kepada ahli waris distributor yang bersangkutan, tanpa harus mengulang peringkat & omset dari awal. |
7. | Keanggotaan Suami Isteri (pasangan/couple) |
| Suami-istri boleh berbeda keanggotaan,contoh RCA SANTOSO NYOTO KUSUMO dan RCA ENTIN sehingga anda berkesempatan mendapatkan Bonus yang lebih besar. |
8. | Kualitas Produk |
| Produk sebelum dilempar ke pasar dilakukan uji produk yang sangat ketat, disamping itu semua produk K-LINK adalah legal dan mendapatkan ijin dari instansi yang bersangkutan, yaitu BPOM dll.Selain itu produk K-LINK telah mendapat setifikat HALAL MUI. Product kesehatan yang unik , bukan dari kimia sintetik tapi dari bahan alami , kemudian fungsinya bukan sebagai suplemen saja tapi berfungsi mengobati, khasiat produk dapat di buktikan langsung dalam hitungan menit. Dengan produk yang unik dan berkhasiat serta aman tentau sangat memudahkan pengenalan dan penjualan produk, repeat order produk K-LINK sangat tinggi. Setiap tahun K- Link berinovasi dengan meluncurkan produk-produk baru dan selalu menjadi market leader.Untuk pembuktian produk anda dapat menghubungi kami, Garansi uang kembali bila tidak puas. |
9. | Pemilik & Pendiri Perusahaan |
| |
10. | Legalitas |
| Terdaftar resmi di APLI (Asosiasi Penjual Langsung ), terdaftar di BP POM |
12. | Keanggotaan Internasioanal |
| Keanggotaan anda tidak hanya berlaku secara nasional tetapi berlaku secara internasional, anda dapat mengembangkan dimana saja anda mau. |
13. | Unity is Power |
| Dalam menjalankan bisnis ini anda dapat kerjasama dengan siapa saja, termasuk Crosline anda.Bonus anda dihitung berdasarkan omset dunia,tidak hanya berasal dari omzet anda. Sebagian besar bonus yang anda terima berdasarkan omset dunia, jadi bukan berasal dari omset group anda saja. |
14. | Training yang terjadwal |
| Untuk mengembangkan bisnis ini diperlukan duplikasi. K-Link menyediakan Taining-traning untuk mitranya seluruh Indonesia yang telah terjadwal 2 bulan kedepan ( bulan sekarang dan bulan berikutnya) sehingga akan memudahkan anda dan jaringan untuk belajar,Anda dan group dapat menentukan tempat dan waktu mengikuti training, bukan di Jakarta saja tapi dari Sabang sampai Merauke. Selain itu training yang diadakan di Stockist-stockist seluruh GRATIS, jadi sangat menghemat biaya. Dalam dunia MLM biaya training cukup besar, tetapi K-Link menyediakan traning gratis yang berkualitas, tidak ada istilah Group A dan Group B semua bahu membahu untuk keberhasilan. Dengan adanya training group anda dapat menduplikasi secara sempurna. |
. Profil K-LINK . Keunggulan K-LINK . Marketing Plan . Cara Bergabung . Kisah Sukses . Profil Kami .
K-LINK INTERNASIONAL
Kantor Pusat :
K-LINK International Sdn Bhd
Suite 8.04 – 8.15, 8th Floor, Fudu Plaza Office Tower
Jalan Landak, off Jalan Pudu, 55100 Kuala Lumpur Malaysia
Telp : (603) 2143 6333 Fax : (603) 2143 1889
Website : www.k-link.com e-mail : K_link@tm.net.my
Head Office K-Link Indonesia
PT. K-LINK INDONESIA
GRAHA K-LINK
Jl. Prof. Dr. Saharjo No. 161 Jakarta Selatan 12860, Indonesia
Telp : 6121 831 1234 (hunting)
Fax : 6221 8370 1841 – 43
Group Chairman
Tuan Haji Karaf Shafie
Group Managing Director
Mr. Dr. Darren Goh
Group Executive Director
Mr. Lawrence Yap
Group Finance Director
Mr. Khor Kah Kheng
President Director K-LINK Indonesia
Mr. Dr. MD. Radzi Saleh
VISI K-LINK : | |
Melangkah bersama, dengan kerjasama dan peluang global, meraih masa depan yang cerah dan menikmati gaya hidup sehat bersama K-LINK International SATU VISI, Untuk menjadi yang terbaik di pentas dunia SATU MISI, Melahirkan usahawan MLM yang berdisiplin, berilmu, dan berdedikasi serta peduli kepada yang lain. dan SATU SUPPORT SYSTEM, Yang teratur, mudah diduplikasi serta menyatukan setiap usahawan K-LINK dimanapun mereka berada.
| |
MISI K-LINK | |
Untuk mewujudkan jaringan usaha di tingkat internasional dalam memenuhi komitmen serta bertanggung jawab terhadap para pengguna, usahawan, karyawan, pemegang saham dan rekan usaha dalam menjalankan kewajiban dan tanggung jawab kepada masyarakat dan negara.
| |
FALSAFAH | |
|
Profil K-link
LEGALITAS | ||||||||||||||||
|
| |||||||||||||||
K LINK Mendapatkan Sertifikat MLM Syariah:MEMBANGUN JARINGAN GLOBAL | ||||||||||||||||
| ||||||||||||||||
BEBERAPA PENGHARGAAN DIPEROLEH K-LINK INTERNASIONAL | ||||||||||||||||
| ||||||||||||||||
K-LINK OFFICE TOWER From GREAT To EXCELLENCE 2010
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 59A, Jakarta Selatan sampaing Rumah Sakit Medistra INDONESIA
|
Peresmian Panti Asuhan K-link Darul Ikhsan:
. Profil K-LINK . Keunggulan K-LINK . Marketing Plan . Cara Bergabung . Kisah Sukses . Profil Kami .
KUMPULAN ARTIKEL DARI MAJALAH TRUBUS
TENTANG GAMAT/TERIPANG/SEA CUCUMBER
- Teripang Jinakkan Serigala Liar
- Gamat Tuntaskan Jantung Koroner
- Khasiat di Balik Resep Datuk
- Mereka Selamat Berkat Gamat
- Jalan Panjang Pangkor ke Selangor
- Penyembuh dari Dasar Samudera
- Reportase Malaysia Obat Mujarab dari Laut
- Band Samsons Antara Konser dan Gamat
- Senjata Pamungkas Murid Hipokrates
- Gamat Akhiri Derita Stroke dan Asma
- Virus Hepatitis itu Telah Hilang
- Teripang Akhiri Derita Tumor Lambung
- Berlalunya Radang Paru-paru Sang Saudagar
Bayangan kematian menyergap benak Rachma Dwiyanti ketika dokter mendiagnosis lupus. Perempuan 32 tahun itu gontai keluar dari ruang praktek. Tiba-tiba saja ia takut menghadapi kehidupan. Maklum, sebulan silam nyawa adiknya terenggut karena penyakit itu. Haruskah ia mengikuti jejak sang adik menuju ke haribaan-Nya?
Kengerian itu berawal pada sebuah siang nan terik. Ketika berlibur di Yogyakarta, alumnus Universitas Diponegoro itu menyempatkan diri ke Malioboro. Di pusat keramaian itu tiba-tiba mata kaki terasa amat nyeri, seperti dipukul palu. Tak kuasa menahan nyeri, ia pun menjerit sehingga puluhan pasang mata tertuju padanya.
Semula Rachma Dwiyanti mengira terkilir akibat kelelahan. Itu diperkuat pernyataan ahli refleksi yang ditandangi beberapa saat setelah peristiwa terjadi. Setelah dipijit satu jam, rasa nyeri lenyap. Namun, seminggu berselang, ketika Rachma kembali ke Banjarmasin, rasa nyeri kembali hinggap. Kali ini, rasa nyeri tak mempan diurut. Ia tak bisa menggerakkan seluruh tubuhnya lantaran nyeri meluas. "Jika kambuh, jalan menjadi susah," kata Rachma. Wanita kelahiran 21 Januari 1974 itu berbaring di tempat tidur lantaran tak berdaya melakukan aktivitas apa pun.
Selain nyeri di seluruh sendi, di tangan kerap muncul benjolan. Jika sudah begitu, ia demam dan tangan tak mampu digerakkan. Menjelang malam penghujung Mei 2005, nyeri hebat ia rasakan, sehingga berjalan pun terseok-seok. Suaminya, Muhammad Frisyal Pattisahusiwa yang baru pulang dari bekerja terkejut. Frisyal baru menyadari penyakit istrinya bukan sekedar pegal linu yang mudah disembuhkan obat warung. Ia langsung melarikan Rachma ke rumah sakit yang berjarak 40 km dari rumahnya.
4 dari 11
Diagnosis dokter menunjukkan penyakit yang diderita Rachma bukan sembarang rematik. Lantas ia dirujuk ke ahli rematologi di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Di sana ia menjalani serangkaian tes imunologi dan serologi. Hasilnya, ANA (antinuclear AB) pada darah ibu 2 anak itu positif kuat. Nilai C3 hanya 72 mg/dl jauh di bawah kisaran normal, 90-180 mg/dl. Artinya ia mengidap Sistemic Lupus Erythema (SLE) yang lebih dikenal dengan sebutan lupus. ANA merupakan parameter lupus.
Jika positif berarti ada aktivitas antibodi penyebab lupus. Sedangkan C3 dan C4, bagian kelompok protein globulin darah penghambat terjadinya peradangan dan infeksi. Jika nilainya di bawah kisaran, berarti mudah terjadi reaksi radang penyebab linu. Setelah 6 bulan bergelut dengan nyeri sendi, Rachma sadar penyakitnya sama dengan penyebab kematian sang adik. Sebelumnya ia sempat curiga, tetapi dari berbagai informasi yang ditelusuri sangat jarang saudara sekandung mengidap lupus. Namun, ia merasa beruntung penyakit ini terdeteksi lebih awal dibandingkan adiknya.
Sekitar 12 tahun dokter memvonis Dina -begitu adiknya dipanggil- hanya nyeri rematik. Saat Dina merasa kesakitan ketika disentuh, anggota keluarga lain mengira ia bercanda. Lima bulan menjelang ajal barulah ketahuan ia mengidap penyakit kelebihan imun.
Kelebihan imun akibat tubuh memberi reaksi berlebih terhadap rangsangan benda asing. Kemudian tubuh memproduksi terlalu banyak antibodi atau semacam protein yang malah ditunjukan untuk melawan jaringan tubuh sendiri. Sebab antibodi yang diproduksi berupa antinuclear AB (ANA) dan Anti double stranded DNA (Anti ds DNA) yang justru merusak tubuh.
"Gejalanya biasa-biasa saja, sehingga banyak dokter yang tidak mengetahui itu adalah gejala lupus. Banyak penderita lupus yang meninggal karena tidak terdeteksi secara benar", ujar dr. Toga Iwanoff Kasjmir SpPD-KR, ahli rematologi RSCM. Gejala penyakit ini hanya berupa demam, nyeri sendi, lemah atau lesu, dan rendahnya trombosit.
Agar tidak terjadi kesalahan diagnosis, ahli-ahli medis menggunakan daftar 11 kriteria ARA (American Rheumatism Association) untuk mendiagnosis lupus. Di antaranya ruam diskoid atau bercak putih di wajah, ruam malar kupu-kupu, radang selaput paru-paru atau jantung, dan kelainan ginjal-- protein dalam air kencing melebihi 500 mg/24 jam.
Indikasi lain, radang sendi non-erosif pada 2 sendi atau lebih, kelainan darah seperti anemia, leukopenia, trombositopenia, fotosensitivitas (sensitif terhadap sinar matahari), dan kelainan sistem saraf kejang atau kelainan jiwa.
Sariawan di rongga mulut dan tenggorokan, kelaian immunologi (anti ds DNA positif, anti antibodi positif atau sel LE positif), anti-antibodi positif atau sel LE positif), dan kadar antibodi -antinuklir (ANA) abnormal) juga menjadi pertanda serangan lupus. Jika terdapat 4 gejala dari 11 parameter di atas, maka seseorang didiagnosis mengidap lupus.
"Sayangnya, gejala itu muncul dalam waktu panjang", kata dokter alumnus Universitas Indonesia itu. dari satu gejala ke gejala lain kerap berselang satu tahun.
Wajah Rembulan
Untuk mengatasi lupus, Rachma menenggak obat-obat mengandung steroid dan metrotreksit untuk kanker. Obat itu dikonsumsi agar serangan lupus tidak meluas ke organ tubuh lain. Namun, mengasup bahan kimia itu justru menambah penderitaan.
"Tiga gigi saya patah dalam satu tahun", kata Rachma. Steroid memang bahan kimia pengeropos kalsium tulang dan gigi. selain itu, wajahnya membulat -dikenal dengan istilah moonface (wajah rembulan)-, kulit kering, rambut rontok, tulang punggung linu setiap saat, asam urat meningkat, dan lambung perih. Walau begitu, Rachma tetap mengkonsumsinya. Sebab, obat-obatan lupus memang hanya steroid.
Awal Maret 2006, Rachma membaca artikel Trubus tentang tripang (sea cucumber) mengendalikan lupus sendi. Lantaran ingin mempercepat kesembuhan, Rachma langsung mencobanya. Setelah seminggu mengkonsumsi, penderitaannya berkurang. Linu hilang, rambut menjadi tebal, kulit kembali kenyal dan halus. Sebelumnya, efek steroid membuat kulit Rachma kusam dan kering.
Kabar gembier itu juga dibuktikan melalui tes laboratorium setelah satu bulan konsumsi gamat (tripang). Hasilnya, niai ANA negatif, C3 sebagai aktivitas protein antibodi berkisar normal dengan angka 98 mg/dl, C4 meningkat ke angka 20 mg/dl, dan Laju Endap Darah 19 mm/jam. Ginjalnya diperiksa untuk mengetahui efek samping konsumsi gamat. Nilai uretum 15 mg/dl, tetap pada ambang batas 13-43 mg/dl dan kreatinin 0,6 mg/dl, pada kisaran normal 0,5-0,9 mg/dl.
"Dokter bilang, lupus saya lebih terkendali," kata Rachma. Kesehatan itu dapat bertahan asal ia menghindari matahari langsung pada pukul 10.00-15.00, istirahat cukup dan mengasup makanan bergizi.
..........
Menurut Howard Benedikt, MS, DC ahli nutrisi dari Long Island University, Amerika Serikat, menyebutkan vitamin E, omega-3 EPA, dan kelompok antioksidan gamat berpengaruh dalam pembuangan sitokinin. Hasil temuan Dr. Mittchell Kurk direktur medis Biomedical Revitalization Center of Laurence, New York, menunjukkan gamat meningkatkan kesehatan fisik bagi 70% pengidap radang atau linu sendi, tanpa efek samping. Sebab gamat memiliki komponen kondroprotektif yang memperbaiki tulang muda dengan merangsang metabolisme anaboliskondrosit serta menghambat reaksi katabolisme saat peradangan.*
Sumber : Trubus Edisi: 441 - Agustus 2006/XXXVII, hlm. 122
Karena rasa nyeri dan panas di dada tak juga sirna, Mulyanto memanggil salah seorang rekan yang tinggal di dekat rumahnya. Oleh rekannya, Mulyanto dipijat-pijat. Ah ini sih masuk angin, katanya. Usai dipijat, rasa panas di dada tak juga minggat. Derita itu menjalar ke leher. Rasanya seperti tercekik, kenang Mulyanto.
Khawatir memburuk, akhirnya Mulyanto diantar sang istri ke Puskesmas terdekat. Setelah diperiksa, dokter jaga menyarankan Mulyanto untuk diperiksa dengan ekokardiogram (EKG) di Rumahsakit Hasan Sadikin, Bandung. Meski menjelang pagi, ayah 2 anak itu tak hirau. Ia langsung diboyong ke rumahsakit oleh sang istri tercinta.
Setibanya di ruang gawat darurat, Mulyanto langsung mendapat perawatan dokter. Dalam hitungan menit, ekokardiogram sudah terpasang di sekujur tubuh. Mulyanto juga diperiksa darah dan urine. Setelah rangkaian tes usai, hasil diagnosis dokter spesialis jantung menyimpulkan bahwa Mulyanto terkena serangan jantung koroner.
Menurut dokter, serangan jantung yang diderita Mulyanto disebabkan penyumbatan pembuluh darah jantung. Selain itu, tekanan darah tinggi yang mencapai 140/110 mmHg turut memicu serangan. Sebelumnya saya mengidap tekanan darah rendah, katanya. Kadar trigliserida 200 mg/dl, kian memperparah kondisi Mulyanto. Kondisi normal, 150 mg/dl. Akibatnya, ia harus menginap di rumahsakit selama 7 hari.
Pertama kali
Petaka itu terjadi pada medio 2005 silam. Itu adalah kali pertama bagi Mulyanto. Saya heran, kok bisa terkena jantung koroner, kata pria 41 tahun itu. Padahal, ia sangat gemar berolahraga. Bahkan, 16 tahun silam, ia tercatat sebagai atlet bolabasket di kampusnya. Dua tahun lalu, saya berhenti berolahraga karena sibuk bekerja, katanya. Dokter menduga, rutinitas berolahraga yang tiba-tiba berhenti, turut memicu serangan jantung koroner.
Karena kondisi Mulyanto mulai membaik, ia pun diizinkan pulang. Oleh dokter, ia diberi obat penurun tekanan darah dan aneka vitamin. Obat-obatan berupa kapsul itu dikonsumsi 3 kali sehari.
Meski panas dan nyeri di dada mulai menghilang, gejala serangan jantung koroner belum juga sirna. Jika berbicara terlalu banyak, napas saya tersengal-sengal, katanya. Sebulan kemudian, saat obat dokter habis, Mulyanto ditawari suplemen yang mengandung omega 3 dari salah seorang rekan. Pada waktu bersamaan, sang istri pun menawarkan jeli teripang. Namun, ketika itu bukan untuk mengobati Mulyanto, tetapi untuk mengobati ambeien dan maag akut yang diderita istri.
Setelah melihat kondisi ambeien dan maag akut sang istri mulai membaik, Mulyanto pun tertarik untuk mencobanya. Karena berhasrat sembuh, Mulyanto menyantap kedua suplemen itu bersamaan. Sebulan kemudian, omega 3 yang diberikan rekannya itu tandas. Saat akan membeli ulang, suplemen itu menghilang di pasaran. Akhirnya, Mulyanto pun hanya mengkonsumsi jeli teripang. Jeli gamat-sebutan teripang di Malaysia-itu rutin dikonsumsi 2 kali sehari masing-masing 1 sendok makan.
Dua bulan mengkonsumsi jeli teripang, kondisi tubuh Mulyanto mulai membaik. Napas yang tadinya tersengal-sengal kini terasa plong. Saya pun mulai aktif kembali berolahraga, katanya. Setiap pagi, ia rutin berjalan kaki hingga ratusan meter. Yang penting keluar keringat, katanya. Tekanan darah pun kembali normal, 110/90 mmHg.
Karena kondisi tubuh kembali pulih, Mulyanto pun mengurangi takaran konsumsi jeli teripang. Setiap hari, ia hanya mengkonsumsi 1 sendok makan. Itu untuk berjaga-jaga, kata pegawai keuangan di sebuah perusahaan swasta itu.
Rokok
Menurut Prof Dr dr Budhi Setianto, SpJP(K), dari Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, penyakit jantung koroner berhubungan dengan pembuluh darah koroner yang mengalirkan darah ke otot-otot jantung. Orang berusia 10-20 tahun, mulai timbul guratan-guratan lemak pada pembuluh. Semakin tua, tumpukan lemak bertambah, kata guru besar Kardiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu. Apalagi jika pada rentang usia itu disertai tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, dan merokok. Dampaknya, lapisan dalam pembuluh darah rusak. Saya memang suka merokok, kata Mulyanto.
Gejala yang dialami Mulyanto seperti nyeri dada dan sesak napas karena kerja jantung memompa darah ke otak terganggu. Akibatnya detak jantung terlalu lemah atau terlalu cepat. Jika terlalu lemah, jantung gagal memompa darah ke otak sehingga otak kekurangan oksigen dan akhirnya pusing. Pada bagian tubuh lain, kekurangan oksigen dalam darah menyebabkan bagian tubuh itu sakit.
Detak jantung terlalu cepat lantaran sistem pada pusat denyut terganggu sehingga tidak efektif memompa. Pusat denyut jantung diibaratkan generator yang memiliki sistem listrik sendiri. Gangguan sistem listrik menyebabkan detak jantung menjadi cepat. Beberapa hal penyebab gangguan itu adalah pembuluh darah yang kacau, ketuaan, atau pelebaran jantung akibat katup menyempit oleh infeksi bakteri Streptococcus. Penyakitnya biasa dinamakan penyakit jantung rematik.
Kaya DHA
Keampuhan teripang mengatasi penyakit jantung diduga lantaran kandungan asam docosahexanat (DHA) pada teripang. Asupan DHA-asam lemak utama pada sperma, otak, dan retina mata-tinggi dapat menurunkan trigliserida darah penyebab penyakit jantung. Itu telah dibuktikan Prof Zaiton Hassan, peneliti dari Departemen Ilmu Pangan, Universitas Putra Malaysia, Malaysia. Bersama M. A Kaswandi, dari Universitas Kebangsaan Malaysia, ia meneliti kandungan asam lemak teripang Stichopus chloronotus. Hasilnya: kandungan DHA teripang relatif tinggi, yaitu 3,69%.
Yang juga meneliti teripang adalah Prof Ridzwan Hashim, periset dari Universitas Kebangsaan Malaysia. Pada 1995, ia meneliti keampuhan teripang Holothuria atra, H. scabra, dan Bohadshia argus, mematikan bakteri Streptococcus faecalis, penyebab pembengkakan lapisan dalam jantung, dan S. Viridans, perusak katup jantung. Ketiga anggota famili Holothuriidae itu juga terdapat di Indonesia. (Baca: Khasiat di Balik Resep Datuk, hal 22-23)
Setahun sudah petaka yang dialami Mulyanto itu berlalu. Badan saya kembali fit, katanya. Mulyanto mengakui hingga saat ini belum memeriksakan kembali kondisi jantungnya ke rumahsakit. Toh selama ini gejala serangan jantung koroner tak lagi kambuh, kata pria kelahiran Maret 1965 itu. (Imam Wiguna/Peliput: Vina Fitriani)
Sumber : Trubus Edisi: Minggu, 02 Juli 2006 17:12:52